Disrupsi Teknologi Menjadi Ujian bagi Pemimpin Perusahaan Saat Ini

60p1.jpg
Share

Data yang dirilis Harvard Business Review menunjukkan bahwa 80% organisasi bisnis akan mengalami disrupsi dalam tiga tahun ke depan. Riset yang dilakukan bersama Massachussetts Institute of Technology (MIT) itu juga menyatakan 70?ri 1.000 chief executive officer (CEO) di 131 negara dan 27 industri yang disurvei mengaku tidak memiliki keahlian dan struktur operasi yang tepat untuk beradaptasi.

Karena itu, puluhan chief information technology (CIO) anggota iCIO Community pada Rabu (23/10) berkumpul di Ayana Hotel, Jakarta, untuk membahas perihal tersebut dalam gelaran Executive Leadership Forum. Mereka menyadari bahwa peran pemimpin sangat penting dalam menyiapkan perusahaan agar sanggup beradaptasi di tengah lingkungan bisnis yang berubah sangat cepat.

Data yang dirilis Harvard Business Review menunjukkan bahwa 80% organisasi bisnis akan mengalami disrupsi dalam tiga tahun ke depan. Riset yang dilakukan bersama Massachussetts Institute of Technology (MIT) itu juga menyatakan 70?ri 1.000 chief executive officer (CEO) di 131 negara dan 27 industri yang disurvei mengaku tidak memiliki keahlian dan struktur operasi yang tepat untuk beradaptasi.

Karena itu, puluhan chief information technology (CIO) anggota iCIO Community pada Rabu (23/10) berkumpul di Ayana Hotel, Jakarta, untuk membahas perihal tersebut dalam gelaran Executive Leadership Forum. Mereka menyadari bahwa peran pemimpin sangat penting dalam menyiapkan perusahaan agar sanggup beradaptasi di tengah lingkungan bisnis yang berubah sangat cepat.

Memang tidak banyak pemimpin perusahaan yang siap menghadapi semua ini. Firma riset Deloitte dalam laporan Global Human Capital Trend 2017-nya mengungkapkan hanya 5?ri 10.000 responden di 140 negara di seluruh dunia yang merasa telah memiliki "digital leader".  Sebanyak 72%-nya mengaku baru mulai dan sedang membangun program-program kepemimpinan digital.

Agar berhasil menghadapi era disrupsi digital, Deloitte dan MIT mendorong para pemimpin perusahaan mengubah model kepemimpinannya di tiga area ini: cara berpikir pemimpin (cognitive transformation), mengambil tindakan (behavioral transformation), dan bereaksi (emotional transformation).

Source : Techno Business